SMA Santa Theresia yang terletak di jalan Gereja Theresia No.4, Menteng, Jakarta Pusat ini berdiri pada tahun 1960. Pada awal berdirinya, sekolah ini adalah sekolah dengan peserta didik perempuan. Animo khalayak yang sangat positif menggugah para Suster untuk berusaha membantu orangtua mendidik putera dan puterinya, sehingga pada tahun 1974 dibuka kesempatan belajar bagi peserta didik laki-laki dan perempuan.
Karakter unggul peserta didik dibentuk melalui layanan pendidikan yang mengikuti perkembangan zaman, dan penanaman nilai-nilai Serviam yang dijiwai spirit Santa Angela. Penanaman karakter ini mulai tahun 2017 dikuatkan dengan praktik 7 Habits dan The Leader in Me. Hal tersebut bertujuan memupuk jiwa pemimpin yang memiliki 7 kebiasaan baik. Evaluasi dan refleksi selalu diterapkan untuk memperbaiki setiap program yang telah dilaksanakan.
Peningkatan sarana dan prasarana juga dilakukan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar yang memadai. Pada tahun 2021 digunakan E-Learning , Smart Library, Learning Management System/LMS Moodle , dan pembelajaran Bahasa Inggris dengan native speaker. Bahkan mulai tahun 2022 proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan menarik dengan menggunakan Smart Board. Selain itu, kualitas para guru juga ditingkatkan melalui program-program pelatihan sehingga membantu para peserta didik memperoleh capaian maksimal dalam pembelajaran.
Kualitas peserta didik merupakan fokus penting bagi SMA Santa Theresia. Kualitas ini ditunjukkan dengan capaian medali emas pada China Western Mathematical Invitational 1997, Olimpiade Matematika di Rumania pada tahun 2018 dan Triatlon di Hongkong tahun2018. Pengalaman belajar di SMA Santa Theresia membentuk peserta didik menjadi pribadi yang siap berkompetisi dan berkarakter Serviam, baik di lingkungan PTN, PTS dalam maupun luar negeri serta dalam kehidupan bermasyarakat yang lebih luas.