Pembangunan TK Santa Theresia dimulai pada 1 Oktober 1926 di daerah Gondangdia, Jakarta. Pada saat itu, TK Santa Theresia dikenal masyarakat dengan sebutan “Frobel School” Santa Theresia. “Frobel School” Theresia memulai proses pendidikan pada 1 Juli 1927. Namun, pada tahun 1943-1945 terpaksa berhenti karena gedung sekolah diambil alih oleh tentara Jepang. Berkat kerja keras dan keberanian Suster-suster Ursulin, akhirnya TK Santa Theresia dibuka kembali. Peserta didik yang belajar di TK Santa Theresia semakin banyak. Akhirnya, TK Santa Theresia pindah ke Jalan Haji Agus Salim sampai saat ini. Semakin berkembangnya pendidikan saat ini dibangunlah KB (Kelompok Bermain) pada tahun 2011.
Kegiatan belajar di KB-TK Santa Theresia didukung dengan berbagai fasilitas yang menarik, seperti: area bermain, lab komputer, kolam renang, area flying fox, dan disetiap kelas dilengkapi dengan smartboard sehingga pembelajaran semakin menyenangkan dan interaktif. Kegiatan pembelajaran setiap tahun dirancang dengan menyesuaikan tuntutan dan perkembangan zaman. Berbagai kegiatan dan sarana yang mendukung pembelajaran di TK Santa Theresia, antara lain: tahun 2017 memulai program The Leader In Me dan 7 Habits, tahun 2019 menggunakan media belajar E-Learning, tahun 2021 menggunakan LMS Moodle dan aplikasi smart library, serta pembelajaran Bahasa Inggris dengan native speaker. Pembelajaran di sekolah semakin kreatif dan menyenangkan melalui pembelajaran berbasis sentra. Hal tersebut, membuat guru-guru KB-TK Santa Theresia semakin aktif berinovasi dalam proses pendidikan. Sebagai bukti kualitas pendidikan KB-TK Santa Theresia adalah diraihnya berbagai prestasi, salah satu prestasi yang membanggakan adalah memperoleh GOLD Award untuk lomba Sains, Bahasa Inggris, Tematik untuk katagori TK A dan B dalam Lomba Olimpiade Pelajar Nasional. Berbekal dari berbagai pengalaman selama belajar di KB-TK Santa Theresia peserta didik siap melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.